Desa Pendem, Rabu (11 November 2025) — Pemerintah Desa Pendem menerima kunjungan studi tiru Peningkatan Produktivitas Pertanian dan Ketahanan Pangan dari Desa Kendalsewu, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pengetahuan dan kemampuan masyarakat desa dalam mengembangkan pertanian yang berkelanjutan, inovatif, dan berdaya saing tinggi.

Rombongan dari Desa Kendalsewu yang dipimpin oleh Kepala Desa Kendalsewu bersama perangkat desa, kelompok tani, dan PKK, disambut hangat oleh Kepala Desa Pendem beserta jajaran perangkat desa Pendem

Dalam sambutannya, Kepala Desa Pendem menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kunjungan tersebut. Ia menjelaskan bahwa Desa Pendem terus berupaya mengembangkan sektor pertanian sebagai pilar utama ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kami berkomitmen untuk menjadikan pertanian sebagai sektor unggulan desa yang tidak hanya berorientasi pada hasil panen, tetapi juga pada kemandirian pangan dan keberlanjutan lingkungan. Kunjungan ini menjadi kesempatan baik untuk saling bertukar ilmu dan pengalaman,” ujarnya.

Desa Pendem sendiri dikenal sebagai Lumbung Pangan Kota, desa yang aktif mengembangkan program pertanian organik, diversifikasi tanaman, pengolahan hasil pertanian, serta pemberdayaan petani muda. Melalui keberadaan Lumbung Bumi Desa Pendem, masyarakat setempat mampu mengoptimalkan potensi lahan pertanian sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem lingkungan.

Sementara itu, Kepala Desa Kendalsewu dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas sambutan yang hangat dari Pemerintah Desa Pendem. Ia mengungkapkan bahwa tujuan utama studi tiru ini adalah untuk mempelajari sistem pertanian terpadu dan strategi penguatan ketahanan pangan yang telah berhasil diterapkan di Desa Pendem.

“Kami melihat banyak hal yang bisa kami pelajari di sini, mulai dari pengelolaan lahan, pemberdayaan kelompok tani, hingga pengolahan hasil pertanian menjadi produk bernilai tambah. Semoga apa yang kami dapatkan hari ini bisa menjadi inspirasi untuk diterapkan di Desa Kendalsewu,” tuturnya.

Kegiatan studi tiru ini meliputi pemaparan program pertanian Desa Pendem, diskusi interaktif tentang ketahanan pangan, serta kunjungan lapangan ke area pertanian dan pengolahan produk pertanian lokal. Suasana keakraban dan semangat belajar bersama tampak jelas sepanjang kegiatan berlangsung.

Melalui kunjungan ini, diharapkan terjalin kerja sama yang berkelanjutan antara Desa Pendem dan Desa Kendalsewu dalam bidang pertanian dan pangan. Sinergi antar desa ini diharapkan mampu memperkuat ketahanan pangan lokal, meningkatkan produktivitas pertanian, serta mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa.

Dengan semangat gotong royong dan berbagi pengetahuan, Desa Pendem siap menjadi mitra pembelajaran bagi desa-desa lain dalam mewujudkan pertanian yang maju, mandiri, dan berkelanjutan